Hadir dalam Apel Senin Pagi, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Utara, Drs. H. Totong Sunardi,MM, Kasubag Tata Usaha, H. Nang Sukarman,S.Ag., M.Pd.I, Para Kasi dan ASN di Lingkungan Kankemenag Lampung Utara.
Dalam amanatnya, Abdul Rohim menyampaikan bahwa Apel pagi setiap pekan yang wajib di ikuti oleh ASN Kementerian agama baik secara fisik maupun virtual merupakan instruksi dari Sekjen Kementerian Agama RI melalui Surat Edaran SE Nomor 01 Tahun 2022 Tanggal 7 Januari 2022.
"Tujuan Apel Pagi ini adalah untuk memelihara dan meningkatkan rasa kebangsaan dan cinta tanah air serta menumbuhkan disiplin kerja " Ujar Rohim.
Dalam pesannya, Rohim mengutip salah satu nasehat Rosululloh SAW kepada sahabatnya Abi Dzar Al-Ghifari yang memerintahkan Abi Dzar agar memperbaiki atau memperbaharui kapal yang akan berlabuh mengarungi samudra karena Lautan itu sangat dalam.
"Kalau boleh diibaratkan bahwa Kementerian Agama ini adalah ibarat kapal yang besar yang di dalamnya ada beberapa komponen kapal yaitu Nahkoda, Awak Kapal dan Penumpang". Ucap Rohim
Rohim melanjutkan bahwa nahkodanya adalah Kepala Kemenag, awak Kapalnya adalah ASN dan Penumpangnya adalah masyarakat.
"Semuanya mempunyai satu harapan yaitu bagaimana kapal yang kita tumpangi ini aman dan selamat sampai tujuan" Lanjut Rohim.
Agar kapalnya sampai kepada tujuan yang diharapkan maka perlu sinergitas bersama antara ketiga komponen.
"Jangan sampai salah satu komponen berusaha melobangi kapal tersebut,sehingga kapal yang kita tumpangi ini karam" Ucap Rohim.
Karenanya Rohim memberikan dua argumen agar kapal tidak tenggelam yang diambil dari kontekstualisasi pesan Rosululloh SAW kepada Abi Dzar yaitu dengan Pembaharuan atau perbaikan yaitu dengan memperbaharui dan memperbaiki Niat Bekerja dan memperbaiki diri dengan mengimplementasikan 'Core Values' ASN yang telah ditetapkan.
"Kita dalam bekerja harus menghadirkan spritualitas kerja yaitu niat kita bekerja adalah ibadah sebagai bentuk pengabdian kepada Allah SWT. Maka kalau spritualitas tersebut hadir ketika kita bekerja akan tumbuh nilai-nilai positif seperti ikhlas,jujur,bertanggung jawab,semangat dan lain sebagainya." Ucap Rohim
Tapi kalau spritualitas kerja itu tidak ada ketika kita bekerja, maka yang terjadi adalah nilai-nilai negatif yang menganggap kerja hanya sebagai rutinitas saja, hanya Menghitung untung dan rugi,hanya tentang hak dan kewajiban sehingga spirit dalam bekerja menurun.
"Yang kedua adalah kita perbaharui dan perbaiki diri kita sebagai ASN yaitu dengan mengimplemantasikan 'Core Values' atau nilai-Nilai Inti atau panduan perilaku sebagai ASN yang telah ditetapkan oleh Pemerintah melalui SE Menpan RB Nomor 20 Tahun 2021" Ujar Rohim
Rohim melanjutkan, ada tujuh 'Core Values' ASN yang harus menjadi panduan ASN dalam bersikap, bertutur dan berprilaku yang disingkat dalam sebuah akronim ASN BerAKHLAK yaitu Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif.
"Semoga dua pokok pikiran yang saya sampaikan ini bisa bermanfaat dan mari dari sekarang kita perbaharui niat dan perbaiki diri sehingga apa yang menjadi Visi Besar Kementerian Agama bisa sampai kepada tujuan yang diharapkan " Tutup Rohim. (Rd/Rhm).
0 Comments:
Posting Komentar