Lampung Utara, Kemenag (Humas). Kamis, 08 April 2021. “Guru merupakan ujung tombak dalam meningkatkan kualitas pendidikan,dan guru juga merupakan unsur yang paling penting dalam proses pendidikan”, ungkap Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Utara (Drs. H. Totong Sunardi, MM) dalam sambutannya setelah mengkukuhkan MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran) Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Lampung Utara, Kamis, 08 April 2021.
Totong mengatakan, MGMP dapat menjadi sarana pengembangan profesionalisme guru, agar guru dapat terus meningkatan pengetahuan, kompetensi dan kinerja serta mengembangkan profesionalisme guru melalui kegiatan pengembangan profesionalisme.
“Diharapkan dengan pengembangan profesionalisme guru dapat tercermin dari peningkatan hasil belajar peserta didik dan menghasilkan generasi yang berkarakter agamis.” Ucap Totong.
Totong berharap dengan dikukuhnya MGMP ini, diharapkan pengurus MGMP segera menyusun program dan dapat menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya, serta kedepannya eksistensi MGMP dapat memberikan sumbangsih terbaik baik kebaikan Madrasah.
Sementara Kepala MTsN 1 Lampung Utara (Untoro, S.Pd.I.,M.Pd.I) menyampaikan pengukuhan pengurus MGMP ini berdasarkan Surat Keputusan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Utara Nomor 56, 57, 58, 59 dan 60 Tahun 2021 Tanggal 19 Maret 2021 terdiri dari mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Bimbingan Konseling, dan IPA.
Untoro menambahkan bahwa kepengurusan MGMP 5 (lima) mata pelajaran ini melibatkan sebanyak 165 orang guru yang berada di bawah naungan KKM MTsN 1 Lampung Utara namun pada saat di kukuhkan hanya di wakili 15 orang pengurus karena masih dalam masa pandemi Covid 19 sesuai dengan Peraturan Direktorat Jenderal Pendidikan Islam nomor 1381 tahun 2020 tentang petunjuk teknis Petunjuk Teknis Pengembangan dan Penyelenggaraan Kelompok Kerja Guru (KKG), Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), dan Musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling (MGBK) Madrasah
Lanjut Untoto, bahwa tujuan di bentuknya MGMP ini adalah memperluas wawasan dan pengetahuan guru dalam berbagai hal seperti penyususnan dan pengembangan Silabus, Rencana Program Pembelajaran, menyususun bahan ajar berbasis Tekhnologi informasi dan komonikasi, membahas meteri esensial yang sulit di pahami Strategi/metode/pendekatan/media pembelajaran, sumber belajar, kreteria ketuntasan minimal. Pembelajaran remedial, soal tes untuk kebutuhan, menganalisis hasil belajar, menyusun program pengayaan dan membahas berbagai permasalahan serta mencari alternatif solusinya disamping itu juga memberi kesempatan kepada para guru untuk berbagi pengalaman serta saling memberikan bantuan dan umpan balik termasuk dalam peningkatan pengetahuan, keterampilan dan sikap serta mengadopsi pendekatan pembelajaran yang lebih inovatif bagi guru jelas Kepala MTsN 1 Lampung Utara . Kedepannya dengan adanya wadah MGMP di harapkan Output KBM lebih baik dan akan mengasilkan lulusan yang berkualitas menuju madrasah hebat bermartabat.
Hadir dalam Pengukuhan MGMP tersebut selain kepala Kementerian Agama kabupaten Lampung Utara, Kasi Pendidikan Madrasah, Ketua Pokjawas, Kepala Madrasah Negeri se-Kabupaten Lampung Utara, Pengawas Madrasah Tingkat MTs, Kepala madrasah Anggota KKM MTsN 1 Lampung Utara dan Pengurus MGMP serta Perwakilan dari Bank Syariah Indonesia Cabang Kotabumi. (Rd).
0 Comments:
Posting Komentar