KEPALA KEMENAG LAMPUNG UTARA LANTIK PEJABAT FUNGSIONAL PENGHULU DAN PENGAWAS PAI

Lampung Utara, Kemenag (Humas). Rabu, 28 April 2021. Kepala Kantor Kementerian Agama  Kabpaten Lampung Utara (Drs. H. Totong Sunardi, MM)  melantik dan mengambil sumpah Jabatan Fungsional Penghulu serta Pelantikan Pengawas Pendidikan Agama Islam (PAI) Kementerian Agama Kabupaten Lampung Utara. Rabu, 28 April 2021.

Acara pelantikan dilaksanakan di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Utara, Rabu Pagi, Pukul : 08.00 WIB  dan diikuti oleh para Kepala Subbag Tata Usaha/Kasi dan Kagara di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Utara.

Pejabat Fungsional Penghulu tersebut merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diangkat sebagai penghulu melalui proses inpassing, yakni : Rudi Kurniawan, S.Ag sebagai Penghulu Ahmad Muda pada KUA Kecamatan Abung Tengah, Ajub Musalim, S.Pd.I sebagai Penghulu Ahli Pertama pada KUA Kecamatan Sungkai Selatan, Abdul Basid, S.Pd.I,M.Pd.I sebagai Penghulu Ahli Muda pada KUA Kecamatan Abung Timur, Nova Lukman Utomo, S.Pd.I sebagai Penghulu Ahli Pertama pada KUA Kecamatan Abung Semuli, Soparudin Hasan, S.Sos.I sebagai Penghulu Ahli Muda pada KUA Kecamatan Abung Barat serta Insani, S.Pd.I di dilantik menjadi Pengawas Pendidikan Agama Islam (Pai) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Utara.

Dalam arahannya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Utara (Drs. H. Totong Sunardi, MM) menyampaikan bahwa pengangkatan penghulu tersebut telah sesuai dengan kebutuhan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Utara. Totong mengatakan bahwasanya penghulu ialah petugas Pencatat Nikah yang diberi tugas serta tanggung jawab dan wewenang pembimbingan pelaksanaan nikah dan Rujuk. Tugas yang begitu berat ini Saya yakin dan percaya dibebankan kepada pundak saudara kalian yang akan melaksanakan pencatatan nikah di lingkungan Kantor Urusan Agama Kecamatan yang ada di Lampung Utara

Totong menambahkan penghulu yang baru dilantik harus memiliki komitmen dalam melaksanakan tugasnya dan mendorong seluruh penghulu untuk bisa menjadi contoh bagi masyarakat, 

“Karena saudar-saudara telah menetapkan pilihan untuk menjadi pejabat penghulu dan , jangan melanggar kode etik, laksanakan tugas pernikahan sesuai undang-undang, dan memberi solusi kepada masyarakat sesuai dengan atura.” Ucap Totong. (Rd).