Tampak hadir Asisten I (Mankodri, S.H.,MM) mewakili Bupati Lampung Utara, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Utara (Drs. H. Totong Sunardi, MM) di dampingi Kasubag Tata Usaha Kankemenag Kabupaten Lampung Utara (H. Nang Sukarman, S.Ag.,M.Pd.I) Para Kasi, Kagara, Kepala KUA serta Kepala Madrasah Negeri se-Kabupaten Lampung Utara. Hadir juga Forkopimda Lampung Utara dan Kepala OPD Kabupaten Lampung Utara.
Upacara bendera dalam rangka Peringatan Hari Santri Ke-5 Tahun 2021, yang dilaksanakan secara sederhana dan khidmah tersebut, berisi rangkaian acara seperti pengibaran bendera Merah Putih dan menyanyikan lagu kebangsaan, mengucapkan Ikrar bersama santri Indonesia, menyanyikan lagu ‘yalalwathon’ dan Mars Santri Indonesia, Pembacaan Sambutan Menteri Agama, Pembacaan Do’a dan Atraksi dari Pencak Silat Nahdlatul Ulama (NU) Pagar Nusa Kabupaten Lampung Utara.
Pada kesempatan yang sama, Pembina Upacara HSN Ke-5 Tahun 2021 , Asisten I Pemkab Lampung Utara (Mankodri, S.H.,MM) dalam amanatnya , membacakan pesan Menteri Agama RI yang menyampaikan arti penting tema dari Santri Siaga Jiwa dan Raga.
“Maksud tema Santi Siaga Jiwa Raga adalah bentuk pernyataan sikap santri lndonesia agar selalu siap siaga menyerahkan jiwa dan raga untuk membela Tanah Air, mempertahankan persatuan lndonesia, dan mewujudkan perdamaian dunia “. Ucap Asisten I
Pembina Upacara melanjutkan, bahwa Siaga Jiwa berarti santri tidak lengah menjaga kesucian hati dan akhlak, berpegang teguh pada akidah, nilai, dan ajaran lslam rahmatanlil'alamin serta tradisi luhur bangsa lndonesia. Sedangkan Siaga Raga berarti badan, tubuh, tenaga, dan buah karya santri didedikasikan untuk lndonesia. Oleh karena itu, santri tidak pernah lelah dalam berusaha dan terus berkarya untuk lndonesia.
Selain itu disampaikan juga bagaimana perhatian pemerintah kepada santri / pesantren dengan telah disahkannya Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren. Dan pada tahun 2021 telah diterbitkan Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2021 tentang Pendanaan Penyelenggaraan Pesantren untuk peningkatan kualitas sumber daya pendidikan pesantren.
Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Utara (Drs. H. Totong Sunardi, MM) di tempat yang sama mengatakan melalui Tema Santri Siaga Jiwa Raga ini juga menjadi sangat penting dan relevan di era pandemi Covid-19. Dimana santri tidak boleh lengah dalam menjaga Protokol Kesehatan, dan taat terhadap seluruh aturan.
Totong menambahkan, kemudian dari pada itu sama-sama berusaha menjaga kebersihan diri dengan tetap menerapkan protokoler kesehatan serta berdoa kepada Allah SWT agar segera diangkat Wabah Covid-19 ini agar kita bisa melaksanakan kegiatan sebagaimana mestinya.
Acara upacara bendera Peringatan Hari Santri Ke-5 Tahun 2021 di Kabupaten Lampung Utara. ditutup dengan Do’a yang dipimpin oleh Kagara Zakat dan Wakaf Kankemenag Lampung Utara (Herman Ahmad,S.Ag), dilanjutkan dengan penyerahan Piala kepada para santri yang berhasil meraih juara pada perlombaan antar santri se-Kabupaten Lampung Utara. (Rd/Rhm).
0 Comments:
Posting Komentar