Kegiatan dihadiri oleh Bupati Lampung Utara yang diwakili oleh Asisten I, Ketua Pengurus Wilayah DMI Provinsi Lampung yang diwakili oleh Sekertaris Umum, Imam Asrofi, para Pimpinan Ormas, Pengurus DMI Periode 2017-2022, Para Ketua dan Sekertaris Pimpinan Cabang DMI di 23 Kecamatan se-Kabupaten Lampung Utara.
Dalam laporannya Ketua Panitia pelaksana,Weli Kusworo, menyampaikan dasar hukum pelaksanakan kegiatan ini.
"Anggaran Dasar DMI Pasal 13 dan Anggaran Rumah Tangga DMI Pasal 24, Hasil Keputusan Muktamar I DMI tanggal 08 s/d 10 Nopember s/d 01 Desember 2017 di Jakarta dan Hasil Musyawarah Pengurus Daerah Dewan Masjid Indonesia Kabupaten Lampung Utara tanggal, 2 Oktober 2022 tentang pembentukan panitia Pelaksana Musyawarah Daerah (MUSDA) Dewan Masjid Indonesia Kabupaten Lampung Utara". Ucap Welly
Dihubungi terpisah Sekertaris Panitia Pelaksana, Abdul Rohim menyampaikan bahwa Musda Ke- II DMI Kabupaten Lampung Utara adalah merupakan keputusan tertinggi di organisasi DMI Lampung Utara.
"Dalam Musda ini akan dilaksanakan berbagai kegiatan seperti Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) Pengurus DMI Periode 2017-2022,Sidang Komisi dan Pleno dalam menentukan arah kebijakan organisasi serta Pemilihan Ketua DMI Periode 2022-2027 " Ujar Rohim.
Dalam sambutannya Asisten I Setdakab Lampung Utara, Mankodri yang membacakan sambutan tertulis Bupati Lampung Utara, sebagaimana kita sadarai bersama, bahwa keberadaan Dewan Masjid Indonesia memiliki pengaruh yang sangat penting dan strategis, sehingga diharapkan Dewan Masjid Indonesia dapat memberikan kontribusi yang cukup besar dalam menjaga dan memelihara kualitas keagamaan umat, dan juga kerukunan masyarakat.
Lanjut Mandkodri, Dewan Masjid Indonesia merupakan satu-satunya organisasi kemasjidan di Indonesia, yang berkidmat pada pemberdayaan masjid bagi keselamatan dan kesejahteraan umat Islam. Kehadiran Dewan Masjid Indonesia (DMI), harus bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, khususnya terkait masjid. Setiap masjid harus bisa merasakan kehadiran DMI, seperti tujuan mulia organisasi DMI, yakni memakmurkan dan menghidupkan fungsi masjid, sebagai rumah ibadah, pengembangan masyarakat dan persatuan umat.
Masih dalam sambutannya, Mankodri mengatakan melalui Musyawarah Daerah Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Lampung Utara ini diharapkan, akan muncul semangat-semangat baru dari Jajaran Pengurus DMI dalam mengaplikasikan tujuan murni DMI. Untuk itulah, tentu diperlukan barisan yang kokoh dan kuat dalam menghadapi kemajuan zaman, untuk menggerakkan dakwah, pendidikan Islam, dan perbaikan ekonomi umat yang benar-benar efektif dan kontributif bagi perubahan dan kemajuan bersama. Semoga dengan semangat baru ini, DMI dapat menjadi kendaraan penggerak untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat, khususnya bagi umat Islam.
Sebagaimana diketahui bahwa Dewan Masjid Indonesia adalah organisasi kemasjidan yang bersifat independen, pemberdayaan, pembinaan dan kekeluargaan, serta tidak berafiliasi dengan organisasi sosial politik. Dewan Masjid Indonesia bertujuan mewujudkan fungsi masjid sebagai pusat ibadah, pengembangan masyarakat serta persatuan umat dalam rangka meningkatkan keimanan, ketaqwaan, ahlak mulia, kecerdasan umat dan tercapainya masyarakat adil makmur yang diridhai Allah Subhanahu wa Ta'ala dalam wilayah negara Republik Indonesia.
Kegiatan yang mengusung tema “Konsolidasi Organisasi Dan Optimalisasi Peran Strategis DMI dalam mewujudkan Masjid Berdaya, Memakmurkan Dan Dimakmurkan Masjid” ini menetapkan diterimanya LPJ Pengurus DMI Periode 2017-2022 yang diketuai oleh H.Makmur, Terpilihnya H. Akhmad Syaibani sebagai Ketua umum DMI Lampung Utara periode 2022-2027 dan terbentuknya tim formatur.
Di tempat yang sama Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Utara, H. Totong Sunardi mengucapkan selamat kepada ketua terpilih dan berharap DMI Lampung Utara semakin maju.
"Selamat dan Sukses kepada Ketua DMI yang baru, Pak H. Saibani, semoga DMI semakin maju" Ucap Totong. (Rd/Rhm).
0 Comments:
Posting Komentar