Kegiatan yang digelar di Aula Madrasah Tsanawiyah Negeir (MTsN) 1 Lampung Utara ini dihadiri oleh Pelaksana Harian (Plh). Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Utara, Nang Sukarman, Kasi Bimas Islam, Tarmizi, Tokoh Agama Islam Lampung Utara, Mughofir, Kepala KUA Se-Kabupaten Lampung Utara, Penyuluh Agama Islam PNS dan Non PNS se-Lampung Utara, Penyuluh Agama Kristen, Pemuka Agama Kristen, Ketua BKSAG Lampung Utara.
Dalam laporannya Kasi Bimas Islam, Tarmizi, menyampaikan bahwa KMB ini merupakan program pemerintah melalui Kementerian Agama.
“Setiap Kabupaten se-Indonesia harus mempunyai Kampung Moderasi Beragama yang dibina oleh penyuluh agama" Ujar Tarmizi.
Tarmizi melanjutkan bahwa moderasi beragama penting diterapkan karena Indonesia terdiri dari keanekaragaman baik suku, bahasa, agama. Dengan Keanekaragaman ini maka jangan sampai masyarakat Indonesia terpecah belah.
"KMB di Lampung Utara telah terbentuk di masing-masing Kecamatan yang dibuktikan dengan SK Kepala KUA Kecamatan, Dan ditingkat Kabupaten sudah terbentuk dua Kampung Moderasi Beragama yaitu di Kecamatan Kotabumi Selatan Dan Kecamatan Abung Semuli" Ujar Tarmizi.
Tarmizi Berharap agar Plh. Kepala Kankemenag Lampung Utara dapat membuka kegiatan KMB ini dan dapat menyerahkan Banner Posko KMB Lampung Utara.
"Kegiatan ini diikuti oleh 125 Peserta, Semoga lounching ini diberkahi dan dirahmati Allah SWT". Lanjut Tarmizi.
Nang Sukarman, Plh. Kepala Kankemenag Lampung Utara, sebelum melounching KMB menyampaikan bahwa sebagai ASN harus memahami fungsinya yaitu sebagai Pelaksana kebijakan.
"Maka sebagai ASN, bagaimanapun beratnya tugas pemerintah yang dibebankan kepada kita, maka harus dilaksanakan" Ujar Nang.
Lanjut Nang, bahwa sebagai ASN mempunyai fungsi Pelayananan, dimana sebagai ASN harus memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai tugas dan tanggung jawab nya.
Dan fungsi ketiga yaitu sebagai Perekat pemersatu bangsa.
"Maka kegiatan KMB ini penting, dimana ASN harus menjadi perekat dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa" Kata Nang. (Rd/Rhm).
0 Comments:
Posting Komentar