KEMENAG
LAMPURA SIAP DUKUNG PEMKAB DALAM PENANGANAN COVID-19
Lampung Utata (Humas). Selasa, 14
April 2020. Kementerian Agama Kabupaten Kabupaten Lampung Utara siap dukung Pemerintah,
khususnya Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Utara dalam Pencegahan dan
Penanangan Covid-19 (Corona) ucap Makmur saat mewakili Kepala Kantor
Kementerian Agama Kabupaten Lampung Utara dalam Sosialisasi Pencegahan dan
Penanganan Covid-19 (Corona) bertempat di Aula Kantor Desa Tanjung Iman
Kecamatan Blambangan Pagar Kabupaten Lampung Utara, Selasa, 14 April 2020.
Makmur selaku Kasi Pendidikan
Diniyah dan Pondok Pesantren Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Utara
bersama Akhmad Syaibani, S.Ag (Kasi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama
Kabupaten Lampung Utara), mengatakan bahwasannya Kementerian Agama Kabupaten
Lampung Utara siap bekerjasama dan mendukung apa yang jadi program Pemerintah
Kabupaten Lampung Utara dalam mencegah penularan dan Penanganan Covid-19
(Corona), penangan Pasien yang terkena Virus Corona, sampai dengan pengurusan
jenazah apabila ada korban meninggal karena terkena Covid-19 (Corona).
“Kita harus bergandengan tangan dalam
memutus rantai penularan COVID 19,” Ucap
Makmur.
Makmur juga menjelaskan beberapa
terkait tata cara pengurusan jenazah muslim yang meninggal karena Virus
Covid-19 (Corona) yang merujuk Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nomor : 18
Tahun 2020 kepada Para Aparat Desa, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Desa
Tanjung Iman yang hadir.
Dalam kesempatan tersebut juga Akhmad
Syaibani menyampaikan bahwa Kementerian Agama Kabupaten Lampung Utara siap
mendukung sepenuhnya program pemerintah daerah Lampung Utara dalam penangan Virus
Covid-19 (Corona) salah satunya memperdayakan para penyuluh untuk memberikan
sosialisasi kepada masyarakat untuk selalu menjaga jarak, menghindari kerumunan
orang banyak dan lainya yang bersifat dapat langsung menularkan Virus Covid-19
(Corona).
Sebelumnya Plt. Sekda Kabupaten
Lampung Utata (H. Sofyan) saat memimpin sosialisasi tersebut menyampaikan bahwa
status tanggap darurat penanganan Covid-19 (Corona) di Lampung Utara menjadi
satu kesatuan dengan status penanganan Covid-19 Provinsi Lampung. Informasi
terbaru saat ini, ada 2 orang warga Lampung Utara yang positif terkena terkontaminasi
Virus Corona yang masuk dalam OTG (Orang Tanpa Gejala). Mereka sebelumnya memiliki
riwayat kontak langsung dengan pasien positif terkontaminasi di wilayah Gowa
Sulawesi Selatan, dan saat ini sudah hampir satu pekan, dua saudara kita
tersebut dengan kesadaran sendiri telah mengikuti isolasi yang telah disiapkan
oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Utara yaitu bertempat di Islamic Center
Kotabumi Lampung Utara, dan Alhamdulillah sampai saat ini mereka dalam keadaan sehat.
Dan kebutuhan mereka selama diisolisasi akan di tanggung pemerintah daerah Kabupaten
Lampung Utara.
Selanjutnya Plt. Sekda Kabupaten
Lampung Utara menegaskan Pemerintah ada dan terus berbuat untuk melindungi masyarakat
tetapi masyarakat juga harus patuh terhadap aturan yang ada, selalu menjaga
kebersihan diri, menjaga jarak minimal 1 meter apabila akan kontak dengan seseorang,
memakai masker, menjaga pola hidup sehat,
serta mengikuti anjuran yang diberikan MUI dan yang lainnya.
Selain memberikan sosialisasi
terhadap Pencegahan Covid-19 (Corona) Plt. Sekda Kabupaten Lampung Utara, pada
hari ini mengumpulkan Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Aparat Desa Tanjung
Iman salah satunya bertujuan untuk,
memberikan informasi bahwa di Daerah Desa Tanjung Iman, akan dijadikan Rujukan
Pemakaman apabila ada Warga Masyarakat Lampung Utara yang terkontaminasi Covid-19
(Corona) dan meninggal dunia. Tanah tersebut merupakan tanah Pemerintah Daerah
Kabupaten Lampung Utara yang berukuran 4 Hektar, yang terletak di Desa Tanjung
Iman Kecamatan Abung Selatan Kabupaten Lampung Utara.
Pada Sosialisasi tersebut juga
diisi oleh beberapa pemateri, diantaranya dari Ketua MUI Lampung Utara (Drs. H.
Mughofir), Kepala Puskesmas Kalibalangan Abung Selatan, dan Tenaga Kesehatan dari
Rumah Sakit Ryacudu Kotabumi Lampung Utara yang menjelaskan pencegahan, dan
penanangan terhadap Covid-19, mulai dari penularan, isolasi dan sampai cara
pengurusan jenazah korban yang terkena covid-19 (Corona). (Rd).
0 Comments:
Posting Komentar